Kini hampir setiap daerah mengembangkan daerah perbukitan untuk wisata baru. Di daerah Klaten juga ada sejumlah perbukitan yang dikembangkan jadi tempat wisata. Bukit tempat wisata di Klaten itu ada di kecamatan Bayat. Misalnya Bukit, Patrum, Bukit Cinta, Watu Sepur, Pesona Puncak Arjuna dan Bukit Pertapan. Di daerah Wiro dekat Watu Sepur juga ada Bukit Wisata Karang Pandan Tugurejo tapi aku belum pernah nyobain kesana karena masih proses dibuat.
Orang saat ini memang cinderung suka jalan-jalan berfoto lalu update status. Sehingga tempat yang instagrammable atau tempat yang bagus untuk foto pasti sangat diburu. Buat yang orang Klaten sudah pada pernah ke Bukit Pertapan belum? Penasaran gak si Bukit Pertapan itu seperti apa?
Beberapa waktu yang lalu aku sudah nyobain mendaki bukit pertapan Bayat. Kalo soal jalan menuju bukit pertapan jangan tanya aku ya karena aku gak paham jalannya. Kalo pengen kesana bisa googling atau buka map menuju lokasi bukit pertapan Bayat Klaten.
Untuk masuk bukit pertapan waktu itu masih bayar seiklasnya alias belum ada harga tiket pasti. Kalau pun ada tiket masuk ke bukit pertapan ya mungkin 2rb karena umumnya segitu.
Saat aku kesana nampaknya bukit pertapan belum sempurna. Jalan menuju keatas sebagian masih berupa tanah biasa-biasa saja dan kebetulan waktu kesana masih agak becek karena habis hujan. Mungkin juga karena belum sempurna jadi tiket masuk masih seiklasnya.
Meski tempatnya belum sempurna tapi aku pribadi suka karena sekalian buat olahraga. Yang gak juka jalan pasti gak kuat sampai puncak karena jaraknya cukup jauh. Waktu aku kesana tempatnya masih sepi hanya bertiga bersama dua ponakan, ada rombongan emak-emak tapi mereka akhirnya puter balik karena gak sanggup sampek atas.
Emang diatas puncak bukit pertapan ada apa? Ada 3 gardu pandang yang cukup tinggi. Aku sendiri gak sanggup berlama-lama karena rasanya pusing gimana gitu, aku memang suka puyeng ditempat ketinggian. Ada juga tempat seperti pendopo tapi aku gak mendekat karena ngeri aja kayak kuburan.
Aku gak banyak foto-foto karena terlanjur capek jadi duduk aja nomgkrong sambil menikmati pemandangan. Bukit Pertapan cocok untuk yang suka keheningan sembari menyaksikan yang hijau-hijau atau lihatin kekarnya barisan gunung kidul atau bukit-bukit sekitarnya.
Ya kalau aku emang cocoknya tempat yang kayak bukit pertapan itu, duduk diam, plonga-plongo dan gak ada selfie-selfienya.
Dan mendaki bukit pertapan itu ada hal yang tak terlupakan yakni gak bawa minum plus banyak nyamuk. Aku pikir jaraknya gak sejauh itu dan aku pikir diatas ada yang jualan. Kalau mau naik ke bukit pertapan jangan lupa bawa bekal minimal minuman dan olesin atau pakai anti nyamuk.
Dan asyiknya waktu kesana sedang musim kupu-kupu jadi bisa sambil nonton kupu berterbangan atau yang hinggap di bunga seperti ini:
Aku gak banyak foto karena ya itu tadi terlanjur capek leyeh-leyeh nikmati pemandangan sambil nahan haus, nahan pusing. Meski capek tapi kalau diajak kesana lagi pasti aku mau banget. Lumayan buat olahraga gitu loh. Dan saat itu setelah dari bukit pertapan ini langsung menuju ke Pesona Puncak Arjuna Di Bayat juga tempatnya.
Salam ketak-ketik,
dr pojokan
Orang saat ini memang cinderung suka jalan-jalan berfoto lalu update status. Sehingga tempat yang instagrammable atau tempat yang bagus untuk foto pasti sangat diburu. Buat yang orang Klaten sudah pada pernah ke Bukit Pertapan belum? Penasaran gak si Bukit Pertapan itu seperti apa?
Beberapa waktu yang lalu aku sudah nyobain mendaki bukit pertapan Bayat. Kalo soal jalan menuju bukit pertapan jangan tanya aku ya karena aku gak paham jalannya. Kalo pengen kesana bisa googling atau buka map menuju lokasi bukit pertapan Bayat Klaten.
Tiket Masuk Bukit Pertapan
Untuk masuk bukit pertapan waktu itu masih bayar seiklasnya alias belum ada harga tiket pasti. Kalau pun ada tiket masuk ke bukit pertapan ya mungkin 2rb karena umumnya segitu.
Bukit Pertapan Bagus Gak?
Saat aku kesana nampaknya bukit pertapan belum sempurna. Jalan menuju keatas sebagian masih berupa tanah biasa-biasa saja dan kebetulan waktu kesana masih agak becek karena habis hujan. Mungkin juga karena belum sempurna jadi tiket masuk masih seiklasnya.
Meski tempatnya belum sempurna tapi aku pribadi suka karena sekalian buat olahraga. Yang gak juka jalan pasti gak kuat sampai puncak karena jaraknya cukup jauh. Waktu aku kesana tempatnya masih sepi hanya bertiga bersama dua ponakan, ada rombongan emak-emak tapi mereka akhirnya puter balik karena gak sanggup sampek atas.
Emang diatas puncak bukit pertapan ada apa? Ada 3 gardu pandang yang cukup tinggi. Aku sendiri gak sanggup berlama-lama karena rasanya pusing gimana gitu, aku memang suka puyeng ditempat ketinggian. Ada juga tempat seperti pendopo tapi aku gak mendekat karena ngeri aja kayak kuburan.
Aku gak banyak foto-foto karena terlanjur capek jadi duduk aja nomgkrong sambil menikmati pemandangan. Bukit Pertapan cocok untuk yang suka keheningan sembari menyaksikan yang hijau-hijau atau lihatin kekarnya barisan gunung kidul atau bukit-bukit sekitarnya.
Ya kalau aku emang cocoknya tempat yang kayak bukit pertapan itu, duduk diam, plonga-plongo dan gak ada selfie-selfienya.
Dan mendaki bukit pertapan itu ada hal yang tak terlupakan yakni gak bawa minum plus banyak nyamuk. Aku pikir jaraknya gak sejauh itu dan aku pikir diatas ada yang jualan. Kalau mau naik ke bukit pertapan jangan lupa bawa bekal minimal minuman dan olesin atau pakai anti nyamuk.
Dan asyiknya waktu kesana sedang musim kupu-kupu jadi bisa sambil nonton kupu berterbangan atau yang hinggap di bunga seperti ini:
Aku gak banyak foto karena ya itu tadi terlanjur capek leyeh-leyeh nikmati pemandangan sambil nahan haus, nahan pusing. Meski capek tapi kalau diajak kesana lagi pasti aku mau banget. Lumayan buat olahraga gitu loh. Dan saat itu setelah dari bukit pertapan ini langsung menuju ke Pesona Puncak Arjuna Di Bayat juga tempatnya.
Salam ketak-ketik,
dr pojokan
Silakan Berkomentar di Blognya Mbak Widha (BMW), Agar komentarnya rapi mohon komentar menggunakan NAMA anda, hindari pemakaian nama yang aneh-aneh biar gak masuk Spam!