ilustrasi google |
Negara-negara yang sudah melegalkan atau menyetujui pernikahan sesama jenis itu antara lain Perancis, Belanda, Spanyol, Kanada, Afrika Selatan, Norwegia, Swedia, Portugal, Islandia, Argentina, Denmark, Uruguay, Belgia dan Selandia Baru. Di Amerika Serikat, pasangan gay bisa menikah di 13 negara bagian AS serta di ibukota Washington, DC. Sebagian wilayah di Meksiko juga telah mengizinkan pernikahan sesama jenis.
ilustrasi google |
Dinegara lain terutama dunia barat semakin banyak yang melegalkan pernikahan sesama jenis, kira-kira Indonesia gimana? akankah terkontaminasi? Jangan sampai deh! Walau pastinya di Indonesia ini pun pada kenyataanya ada yang gay gitu kan. Entalah, dunia sepertinya semakin gimana gitu, beruntunglah kita yang masih bisa berfikir dan berkehidupan secara normal. Hubungan sesama jenis itu ya jelas-jelas tidak normal, kita yang normal pasti mikir kalau sesama jenis nikah terus gimana? secara anu juga gak normal sih ya.
salam hormat dariku,
widha utawi idha
na'uzubillahiminzalid.........
ReplyDeletememang usia dunia sudah tidak begitu lama lagi..
umat nabi luth di laknat Allah karena kezalimannya, salah satunya berhubungan sexual sesama jenis....,
binatang saja tau melakukannya sesuai kodrat (
Mereka mengira homosex adalah gaya hidup modern....padahal homosex adalah gaya hidup primitif & terkutuk...salah satu produknya yaitu "AIDS"....
ReplyDeletekiamat sudah semaki dekat
ReplyDeletehajjjarrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr
ReplyDeletembak widha add fb ku : tentang putaran waktu.thank
ReplyDeleteTobaaaaaatttt
ReplyDeleteJangan sampai.. menikah dngn lawan jenis saya pastikan kepada semuanya nikmatnya luar biasa...
ReplyDeleteYa, pernikahan sesama jenis mendapat polesan ilmiah dari berbagai sudut, termasuk segi psikologi dan kemanusiaan. Ya begitulah, kalau sdh berkaitan dg hak asasi manusia, argumen jadi diilmiah-ilmiahkan, pokoknya semua pemimpin planet Sodom dan Gomorah ini setuju saja perkawinan sesama jenis.
ReplyDeletewaaah na'uzubillahiminzalid.........
ReplyDeleteini tanda2 dunia mulai kiamat besar.
hey manusia yg nikah sesama jenis, mulai skrang bertaubatlah, sbelum negara or dunia kiamat terlebih dahulu. manusia gay maupun lesbi pasti masuk neraka jahanam.
Parah Ya Allah. ;(
ReplyDeleteIya makin banyak orang memakai agama utk menghakimi kaum minoritas, perasaan orang beragama gak ada cerdas2nya cuma bisa akhir zaman, padahal otak kan pemberian Tuhan. Cinta kasih tuh ajaran tuh, lebih baik dari kebencian yang Tuhan ajarkan, terima kasih jika masih mau menghargai perbedaan pendapat. Perbedaan agama saja wajib kita hargai, kenapa gak menghargai perbedaan yang lain.
ReplyDeleteAkih Zaman
ReplyDeleteSebab sekalipun mereka mengenal Allah, mereka tidak memuliakan Dia sebagai Allah atau mengucap syukur kepada-Nya. Sebaliknya pikiran mereka menjadi sia-sia dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap.†
ReplyDelete22 Mereka berbuat seolah-olah mereka penuh hikmat, tetapi mereka telah menjadi bodoh.
23 Mereka menggantikan kemuliaan Allah yang tidak fana dengan gambaran yang mirip dengan manusia yang fana, burung-burung, binatang-binatang yang berkaki empat atau binatang-binatang melata.†
24 Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada kecemaran sesuai dengan keinginan hati mereka, sehingga mereka saling mencemarkan tubuh mereka.
25 Memang mereka menggantikan kebenaran Allah dengan dusta dan memuja dan menyembah makhluk dengan melupakan Penciptanya yang harus dipuji selama-lamanya. Amin.
26 Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada hawa nafsu yang memalukan, sebab istri-istri mereka menggantikan persetubuhan yang wajar dengan yang tak wajar.
27 Demikian juga laki-laki meninggalkan persetubuhan yang wajar dengan perempuan dan menyala-nyala dalam berahi seorang terhadap yang lain, sehingga mereka berbuat mesum, laki-laki dengan laki-laki, dan karena itu mereka menerima dalam diri mereka balasan yang setimpal untuk kesesatan mereka.
(ROMA 1)
Bismillahirohmaanirrohiim,
ReplyDeleteKalau saja mau berfikir bahwa kelainan itu adalah penyakit yang diumpamakan bisul, tentu mereka yang gay, lesbi, biseksual, banci, tomboy dll, pasti akan segera berobat, mencari obat dan atau mencari kesembuhan dan atau berusaha untuk sembuh. Tapi ini penyakit/ketidak normalan ini ternyata di tampakan tidak menyakitkan, penderitanya tidak merasa kesakitan seperti halnya bisul jadi mereka tidak merasa sakit dan malah orang2 pinter keblinger dengan teganya seolah-olah atas nama HAM membiarkan kaum homo ini penyakitnya (diumpamakan bisul) semakin parah. Apa ini sesuai HAM. Semoga kita ini menjadi Kaum yang berfikir.
Wallohua'lam bishowab.
Wasalaamu'alaikum.
itu aka menghambat perkembang biakan...jngan trjadi di negara kita
ReplyDeleteaduhh...
ReplyDeletebukannya dari penelitian bahwa jumlah wnita lebih banyak dari pria.
masa dapetnya malah cowok. aneh....
ayo main pedang2an yo....kwwwwkkk....ibarat bocah lugu jadi lucu tapi klo yg main org dewasa jdi MUNTAH geli tauuuuuuuu.. cuihhhhhhh...ga normal gak masuk akal, abis nafsu binatang yg bicara...............mungkinkah kaum2 bodoh ini tdk lahir dari seorang ibu...yg berharap ada keturunan dan penerus keluarga...dasar wong edan....
ReplyDeleteMudah-mudahan di Indonesia bentar lagi juga di legalkan pernikahan sejenisnya
ReplyDeleteAmin
ini orang nggak punya otak
Delete