Liputan6.com, Solo: Inna lillahi wa inna ilayhi raji`un. Setelah dirawat selama sembilan hari, komponis kawakan Gesang Martohartono mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Solo, Jawa Tengah, Kamis (20/5). Sang maestro wafat pada pukul 18.10 WIB setelah kondisinya kembali menurun sejak pukul 12.00 WIB tadi.
Berdasarkan pantauan SCTV, sejumlah keluarga maupun kerabat dari pencipta lagu Begawan Solo itu tampak berkumpul di rumah sakit tersebut. Sejauh ini belum terlihat adanya tamu yang melayat Gesang yang tutup usia pada umur hampir 93 tahun tersebut. Beberapa hari silam, Gesang sempat diisukan meninggal, namun pihak keluarga membantahnya. Gesang masuk rumah sakit sejak Rabu pekan silam. Saat itu tim dokter menduga kondisi pencipta lagu keroncong tersohor ini yang memburuk karena dampak setelah operasi prostat yang pernah dijalaninya.
Liputan6.com, Solo: Jenazah Gesang Martohartono akan dikebumikan di pemakaman keluarga di Pracimalaya, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, besok seusai salat Jumat sekitar pukul 14.30 WIB. Demikian informasi yang diperoleh SCTV hingga Kamis (20/5) malam.
Seperti diberitakan sebelumnya, maestro keroncong tersebut wafat dalam usia 92 tahun pada pukul 18.10 WIB di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Solo, Jawa Tengah. Ini setelah pencipta tembang Bengawan Solo itu masuk rumah sakit sejak Rabu pekan silam dan dirawat secara intensif pada Ahad silam.
Liputan6.com, Solo: Maestro keroncong Gesang Martohartono berpesan kepada masyarakat, agar melestarikan keroncong sebagai bagian dari seni dan budaya Indonesia. "Pesan terakhirnya seperti itu," kata Yani Effendi, anak keponakan Gesang, di Solo, Kamis (20/5) malam.
Gesang wafat pada sekitar pukul 18.10 WIB di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Solo, setelah mendapat perawatan sejak Ahad (16/5) lalu. Rencananya, jenazah Gesang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Pracimalaya, Makam Haji Surakarta, Jumat (21/5)
salam hormat dariku,
dari pojokan
Berdasarkan pantauan SCTV, sejumlah keluarga maupun kerabat dari pencipta lagu Begawan Solo itu tampak berkumpul di rumah sakit tersebut. Sejauh ini belum terlihat adanya tamu yang melayat Gesang yang tutup usia pada umur hampir 93 tahun tersebut. Beberapa hari silam, Gesang sempat diisukan meninggal, namun pihak keluarga membantahnya. Gesang masuk rumah sakit sejak Rabu pekan silam. Saat itu tim dokter menduga kondisi pencipta lagu keroncong tersohor ini yang memburuk karena dampak setelah operasi prostat yang pernah dijalaninya.
Liputan6.com, Solo: Jenazah Gesang Martohartono akan dikebumikan di pemakaman keluarga di Pracimalaya, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, besok seusai salat Jumat sekitar pukul 14.30 WIB. Demikian informasi yang diperoleh SCTV hingga Kamis (20/5) malam.
Seperti diberitakan sebelumnya, maestro keroncong tersebut wafat dalam usia 92 tahun pada pukul 18.10 WIB di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Solo, Jawa Tengah. Ini setelah pencipta tembang Bengawan Solo itu masuk rumah sakit sejak Rabu pekan silam dan dirawat secara intensif pada Ahad silam.
Liputan6.com, Solo: Maestro keroncong Gesang Martohartono berpesan kepada masyarakat, agar melestarikan keroncong sebagai bagian dari seni dan budaya Indonesia. "Pesan terakhirnya seperti itu," kata Yani Effendi, anak keponakan Gesang, di Solo, Kamis (20/5) malam.
Gesang wafat pada sekitar pukul 18.10 WIB di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Solo, setelah mendapat perawatan sejak Ahad (16/5) lalu. Rencananya, jenazah Gesang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Pracimalaya, Makam Haji Surakarta, Jumat (21/5)
salam hormat dariku,
dari pojokan
Silakan Berkomentar di Blognya Mbak Widha (BMW), Agar komentarnya rapi mohon komentar menggunakan NAMA anda, hindari pemakaian nama yang aneh-aneh biar gak masuk Spam!